
Hari itu saya cukup senang, sebagai ibu-ibu turun menyisir aliran Sungai Ketonggo, Desa Beran, Kabupaten Ngawi untuk bersih-bersih dan penghijauan bersama kader PDI Perjuangan yang lain.
Salah satu rangkaian acara HUT ke-50 PDI Perjuangan itu dihadiri beragam tokoh seperti Bupati dan Wakil Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono dan Dwi Rianto Jatmiko. Ketua DPRD beserta Fraksi PDI Perjuangan, Anggota DPR RI Ina Amania.
Kegiatan ini juga disertai penanaman ratusan pohon buah alpukat varietas Mega Alpukado khas Ngawi yang didedikasikan untuk Bu Megawati.
Varietas Mega Alpukado ini dikenal unggul, buahnya tebal, bijinya kecil, dan warnanya kemerahan. Kalau ke Ngawi, Anda harus merasakan kenikmatan alpukat ini. (Baca juga: Napak Tilas di Tujuh Mata Air)
Acara demikian di PDI Perjuangan tidak hanya dilakukan satu dua kali saja. Tapi sering. Biasanya disebut dengan hablum minal alam. Dengan kata lain kita lebih dekat dengan alam yang harus kita hijaukan. (Baca juga: Solusi Jangka Panjang Tata Kelola Air Kita)
Kegiatan ini juga dilakukan di berbagai kabupaten di Jawa Timur. Kami ingin menyampaikan, peduli lingkungan saat ini sangat dibutuhkan, karena ancaman masa depan ada pada perubahan iklim yang mulai terasa dampaknya.
Jadi acara hut partai tidak sebatas dilakukan di dalam gedung melalui pertemuan. Namun juga menyentuh langsung ke masyarakat dengan beragam kegiatan yang memiliki dampak panjang.
Semoga partai PDI Perjuangan selalu memberikan yang terbaik dan terus menjadi pilihan masyarakat.
Baca juga: Dukung Pertanian Organik di Ngawi
Tinggalkan Komentar