Akhir-akhir ini, warganet dihebohkan dengan video viral tentang motor knalpot brong di kawasan perbatasan Magetan (Jatim) dan Karanganyar (Jateng).
Selain itu, seringkali ditemui balap liar oleh kawula muda seperti dilaporkan magetankita.com. Aksi dari generasi milenial ini mendapat beragam tanggapan. Salah satunya dari Diana AV Sasa, anggota DPRD Provinsi Jawa Timur. (Baca juga: Mahasiswa Harus Berani Awali Perubahan Politik)
"Pemkab Magetan seyogyanya memfasilitasi hobi anak muda. Mereka membutuhkan wadah serta habitat yang positif. Ada banyak cara yang bisa dilakukan oleh pemkab," ujar anggota Komisi A tersebut.
Menurut dia, pemkab bisa memberi ruang dengan mendorong anak muda membuat kontes otomotif. Sehingga, mereka bisa unjuk kreativitas dengan iklim kompetisi yang apik. (Baca juga: Sumpah Pemuda, Diana: Harus Mau dan Mampu Membangun Desanya)
"Dengan menyediakan arena balap resmi juga bisa. Sehingga, mereka tidak liar. Dan aksi turun di jalanan bisa diminimalisasi. Aparat kepolisian juga bisa memaksimalkam dengan operasi yang edukatif. Jangan lupa, Magetan punya pembalap internasional yang akan berlaga di Moto3, Mario Suryo Aji," papar Sasa, legislator dari PDI Perjuangan ini.
Dikatakan, di semua hobi, generasi muda itu membutuhkan panggung yang positif sebagai apresiasi pada mereka. Wadah tersebut juga untuk mengekspresikan diri mereka. Apalagi, saat ini, kita sudah berada dunia digital.
"Era digital sudah tidak bisa dielakkan. Sebaliknya, saya berharap pemkab meletakkan dasar-dasar pembangunan dunia digital di Magetan ini dengan filosofi berkeadaban," terang pegiat literasi tersebut. (Baca juga | Diana: Menangkan Media, Pasti Menang Pemilu)
Tinggalkan Komentar