HUT ke-51 PDI Perjuangan 10 Januari 2024 bagi kader seperti Diana Sasa memiliki makna penting.
PDI Perjuangan adalah partai yang telah matang oleh pengalaman. Partai yang telah melewati banyak tantangan zaman. Sejak PNI didirikan Soekarno, melewati tekanan represif orde baru, hingga melampaui ujian orde reformasi yang diawali dengan pertumpahan darah peristiwa Kudatuli (Kerusuhan 27 Juli 1996).
“Itu semua semakin mematangkan para kader di PDI Perjuangan. Ibarat manusia, semakin ditempa, semakin tangguh dan tahan banting,” kata Anggota DPRD Jawa Timur, Rabu (10/1/2024) yang beritakan situs berita Magetankita.
Baca juga: Pernah Bertugas Menulis Liputan Politik di 32 Kota Sekali Jalan
Dengan segudang pengalaman, sederet pemilu yang telah dilewati, Sasa yakin pemilu 2024 mendatang akan terlewati pula dengan hasil gemilang.
“Andalan PDI Perjuangan bukan semata kekuasaan yang sedang digenggam, namun kekuatan infrasruktur partai yang solid, serta daya juang kader yang militan. Ini jarang dimiliki partai lain,” ungkapnya.
Kekuatan lain yang menjadi andalan adalah kedekatan dengan rakyat. Bagi PDI Perjuangan, rakyat adalah bagian urat nadi perjuangan cita-cita bangsa. Maka kader harus menangis dan tertawa bersama rakyat. Turun basis, membumi. Pahami persoalan, carikan solusi dengan kekuasaan yang digenggam.
“Kader banteng itu semakin didesak, semakin diremehkan, akan semakin tajam tanduknya. Daya juangnya semakin kuat. Dengan segala dinamika politik yang ada, di bawah kepemimpinan dan teladan ketua Umum Ibu Megawati Soekarno Putri, saya yakin kami akan tetap memenangkan pemilu 2024 mendatang,” tegasnya.
Baca juga: Saya Bangga Menjadi Bagian PDI Perjuangan
Tinggalkan Komentar