Saya punya banyak teman anak-anak muda di Magetan. Mereka suka ngopi, begitu juga dengan saya. Bisa dikatakan satu selera. Menariknya adalah, mereka memiliki semangat untuk mengembangkan UMKM.
Sebagai teman, saya ingin berkontribusi kepada mereka. Apalagi saya dianugerahi sebagai anggota DPRD. Maka ketika ada expo di Propinsi Jawa Timur saya buatkan stand bersama bernama Magetan Creative Collabs pada Festival Gubernur Suryo 2022. (Baca juga: Semarak Haul Gubernur 2022, Ada, Pengajian, Festival Seni dan Pasar Rakyat)
Di dalamnya ada lima pelaku ekonomi kreatif. Pertama, ada Dudu Craft, kerajinan tangan seperti Boneka dan Bantal Leher. Kedua Paguyuban Batik Magetan, berisi pengusaha batik dari Magetan dengan produk yang khas.
Ketiga komunitas kopi Magetan, di mana sebenarnya memiliki rasa dan aroma khas, namun belum banyak yang mengenal. Oleh sebab itu saya ingin lebih banyak orang mengenal kopi Magetan.
Masih ada lagi Pertakina, yaitu Perkumpulan Tenaga Kerja Indonesia Purna dan Keluarga. Ini perkulumlan eks TKI dan keluarganya. Produknya sambal, keripik, stick, dan banyak lagi.
Kelima adalah Komunitas Sablon Magetan. Anak muda pengusaha sablon ternyata banyak. Bahkan jika ada pengunjung yang membawa kaos, akan disablonkan. (Baca juga: Festival Gubernur Suryo 2022, Saatnya UMKM Magetan Eksis)
Saya sangat senang dengan mereka. Di samping rasa persaudaraan yang tinggi, mereka memiliki semangat wirausaha yang tidak kunjung padam. Tugas kita harus membantu mereka dengan tindakan nyata, jangan hanya memotivasi saja. Mereka memang butuh kita. (Baca juga: Harapan Pasar Magetan Gunakan Pembayaran Digital)
Tinggalkan Komentar