Diana AV tetap berkomitmen turba alias turun ke bawah. Kali ini Anggota Komisi A DPRD Jawa Timur itu turba ke Desa Grabahan, Kecamatan Karang Rejo, Magetan. Tujuannya ke Taman Pendidikan Al-Quran (TPA) Raudhatul Jannah.

Selasa sore (26/10/2021) Mushala Raudhatul Jannah dipenuhi anak-anak yang sedang mengaji. Selepas ngaji, para santri bersalaman dengan Mbak Sasa, demikian ia biasa disapa. Sasa menyempatkan berkenalan dengan mereka satu per satu sambil bersalaman.

Pada kesempatan itu, Mulyanto, Kepala TPA mengadu kepada Sasa karena kesulitan mengurus legalitas lembaganya. Meski baru dua tahun, santrinya 100an anak. Jumlah pengajar sebanyak 12 orang dan sebgian merangkap pengurus.

“Selama ini kami masih terkendala persyaratan dan pembiayaan ketika mengurus izin operasional. Biasanya disarankan untuk membentuk yayasan. Tujuannya nanti bisa berkembang jadi madrasah diniyah jika sudah jadi yayasan,” ungkap Mulyanto.

Berkomitmen Bantu Pengurusan Legalitas TPA

Lalu Sasa saat itu juga Sasa melakukan komunikasi dengan telepon dengan staf kantor Kementerian Agama Kabupaten Magetan. Setelah mendapat kejelasan, Sasa menyanggupi untuk membantu pengurusan legalitas TPA Raudhatul Jannah.

“Kami bantu pengurusannya termasuk proses pendirian yayasan di notaris. Semoga TPA ini bisa berkembang menjadi lembaga pendidikan yang lebih tertata rapi,” ujar anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Timur ini.

Sasa juga berkomitmen untuk menyambungkan TPA Raudhatul Jannah dengan Pengurus Lembaga Pendidikan Maarif NU Magetan. “Agar ada koordinasi dan pembinaan nantinya. Supaya lebih berkembang,” tutur ibu dua anak ini.

Siti Marfu’ah, salah satu pengajar TPA menyatakan rasa syukurnya atas atensi Sasa. “Terima kasih Mbak Sasa. Mohon bantuannya nanti saat kami mengurus semua kelengkapan administrasi nggih,” tuturnya.