"Kalau kamu lelah dengan rutinitas pekerjaanmu, coba lakukan hobimu." Saya dengar motivasi semacam itu berkali-kali di timeline instagram saya: @dianasasa. Tapi berulang pula saya mencoba, selalu gagal.
Saya tahu, bergelut dengan buku bisa meningkatkan adrenalin dan hormon endorfin saya. Dulu, kalau sakit, asal ada urusan dengan buku, mendadak sakit saya lenyap. Atau mungkin saya lupa kalau sedang sakit. Saking enjoy-nya.
Baca juga: Liputan Politik Keliling 32 Kota Sekali Berangkat
Maka, di tengah silang sengkarut kondisi politik belakangan ini, juga riuhnya persaingan berebut kursi dewan di pemilu mendatang, di tengah jengkelnya berhadapan dengan orang-orang bebal dan malas, penatnya mengasuh dua bocil laki-laki kesayangan, dan banyaknya tuntutan yang tak semua mampu saya penuhi, saya memilih untuk sejenak 'kembali pulang.'
Pulang pada buku-buku dan kembali memeluk sastra. Menengok rumah yang lama tak terjamah. Memberi asupan kebahagiaan pada batin.
Rehat..
Bersenang-senang.
Bertemu sahabat lama.
Menyapa yang lama tak disapa.
Membangunkan lagi gairah yang terpendam.
Menyambut orang-orang yang memiliki kesenangan pada buku. Rumahku.
Menjadi saksi Mas Iman Kundur. Ya, Mas Iman Budhi Santosa, sastrawan asal Magetan yang kembali menorehkan karya-karyanya. Kami membuatkan acara baginya: Festival Iman Budhi Santosa, awal Deember 2023 lalu. Festival ini juga jadi ajang kumpul sastrawan muda di Magetan serta budayawan dan pegiat seni dan musik dalam panggung yang diprakarsai DBuku.
Memang, Man Iman ini adalah putra kelahiran bumi Magetan yang tak banyak orang Magetan kenali. Semoga setelah ini karya-karyanya dapat dikenal anak-anak muda Magetan.
Biidznillah...
Diana Sasa, Komunitas DBuku Magetan
Baca juga: Ramaikan Festival Seni Budaya Haul Gubernur Suryo
Tinggalkan Komentar